Search

Sikap Persita dan Bhayangkara FC Soal Turnamen Pengganti Liga 1 - Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Persita Tangerang dan Bhayangkara FC menunjukkan sikap sedikit berbeda soal kemungkinan digelarnya turnamen alternatif bila Liga 1 akhirnya dihentikan. Persita memilih menanti dan mengkajinya dulu, sedangkan Bhayangkara FC langsung mendukung.

Manajemen Persita Tangerang memilih menunggu keputusan PSSI soal rencana penghentian liga serta menggantinya dengan turnamen apabila status force majeure akibat pandemi COVID-19 diperpanjang.

"Kalau ada turnamen pengganti saya juga belum tahu bagaimana format kompetisi yang seperti apa. Pada prinsipnya kalau ada turnamen atau kompetisi kita harus tahu efeknya seperti apa," ujar manajer Persita I Nyoman Suryanthara, Minggu.

Menurut dia, keputusan penghentian liga maupun rencana turnamen pengganti, sama-sama bakal memberikan dampak bagi tim.

Apabila status force majeure tidak diperpanjang, liga akan dimulai pada awal Juli. Artinya, Persita harus kembali memulai adaptasi dari awal dan membutuhkan waktu yang tak singkat dalam menyiapkan tim.

Sementara jika akan dilakukan turnamen pengganti, maka PSSI harus secara tegas memberikan rincian format kompetisi serta teknis di luar dan dalam lapangan, termasuk kontrak pemain.

"Kalau ada kompetisi atau turnamen khusus kita juga itu nanti koordinasi dengan kepolisian seperti apa nantinya, melibatkan massa juga kan? Misal tanpa penonton atau ada penonton nanti apakah teknisnya penonton ada berjarak, kita belum tahu," kata dia.

Namun Persita sendiri akan menerima keputusan apabila PSSI harus menghentikan liga. Karena yang paling penting yakni keselamatan dan keamanan seluruh pihak. "Kalau status pemerintah diperpanjang dan membuat PSSI menghentikan liga, kita semua harus legowo jika harus dihentikan," kata dia.

Sebelumnya, PSSI membuka opsi untuk menghentikan atau meniadakan kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2020, jika masa darurat dari pemerintah karena pandemi corona diperpanjang. PSSI juga berencana menggulirkan kompetisi pengganti, sambil melihat situasi dan kondisi yang ada.

Sementara itu Bhayangkara FC menyatakan akan ikut serta dalam turnamen pengganti apabila status darurat penanganan COVID-19 diperpanjang dan memaksa kompetisi Liga 1 dihentikan secara total.

"Kalau memang turnamen pengganti itu benar dan memang liga tidak dilanjutkan, kami akan ikut dan kami akan dukung PSSI," ujar COO Bhayangkara, FC Sumardji, Minggu.

Sumardji mendukung apabila PSSI mengambil langkah untuk menghentikan kompetisi apabila pemerintah belum mencabut status darurat hingga Juni. Karena menurutnya, kesehatan dan keamanan semua pihak adalah yang terpenting. "Kalau memang Juni tidak selesai, memang lebih baik liga dihentikan," kata dia.

Saat ini manajemen Bhayangkara FC meliburkan seluruh aktivitas para pemain hingga ada kejelasan dari PSSI. Para pemain pun memilih untuk pulang ke kampung halamannya masing-masing serta melakukan aktivitas mandiri di rumah.

Let's block ads! (Why?)



Olahraga - Terbaru - Google Berita
April 12, 2020 at 05:33PM
https://ift.tt/2XBAMNI

Sikap Persita dan Bhayangkara FC Soal Turnamen Pengganti Liga 1 - Tempo
Olahraga - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2UxZr29

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Sikap Persita dan Bhayangkara FC Soal Turnamen Pengganti Liga 1 - Tempo"

Post a Comment

Powered by Blogger.