Hingga pertandingan memasuki menit ke-70, Madrid dan Barcelona sama-sama mengalami kebuntuan. Barcelona hanya mencatat tiga tembakan tepat sasaran sedangkan Madrid membukukan dua tembakan tepat sasaran.
Dalam momen ini, keputusan Madrid membeli pemain-pemain muda asal Brasil macam Vinicius Jr. terbukti sebagai langkah yang tepat. Meski masih sering buang-buang bola dengan aksi individu, Vinicius terbukti mampu mematikan di momen menentukan.Kejelian Vinicius membaca operan Toni Kroos jadi awal bencana Barcelona. Kroos memasang gelagat seolah bakal memberikan umpan jauh dan hal itu yang membuat lengah sisi kanan pertahanan Barcelona.
Kroos lalu menyodorkan bola pada Vinicius. Kecepatan Vinicius menyulitkan pemain-pemain Barcelona lain sehingga dalam sekejap ia sudah masuk ke kotak penalti.
Real Madrid mengalahkan Barcelona dengan skor 2-0. ( AFP/GABRIEL BOUYS)
|
Gerard Pique coba menghalangi jalur tembakan dan operan Vinicius. Namun Vinicius dengan nekat melepaskan tendangan yang mengenai Pique dan mengarah ke gawang.
Gol Vinicius ini berarti besar bagi jalannya pertandingan. Dengan gol dari Vinicius, Real Madrid mampu tampil lebih meyakinkan di 20 menit terakhir.
Messi juga punya kesempatan untuk menyamakan kedudukan beberapa menit kemudian.
Umpan terobosan membuat Messi beradu sprint dengan Marcelona. Namun kaki tua Messi membuat dirinya tidak mampu melepaskan diri dari Marcelo. Marcelo mampu membukukan kecepatan lari 30km/jam sedangkan lari Messi di momen tersebut tercatat di kisaran 29km/jam.
Vinicius Jr. berhasil mencetak gol pertama Real Madrid. (AFP/OSCAR DEL POZO)
|
Pameran kecepatan pemain-pemain muda Madrid kembali ditunjukkan pada masa injury time. Mariano Diaz bisa dengan mudah mengungguli Samuel Umtiti dalam duel perebutan bola di sisi kiri pertahanan Barcelona.
Mariano Diaz lalu meluncur menuju gawang dan mencetak gol dari sudut sempit.
Gol Vinicius dan Diaz ini jelas mencoreng wajah Messi. Gol Vinicius dan Diaz merupakan karakteristik gol Messi, yaitu berlari dari sisi lapangan, menusuk, dan kemudian melakukan tembakan.
Meski gol Vinicius dan Diaz belum sehalus gol-gol Messi yang biasanya lahir lewat tembakan cungkil atau akurasi yang mematikan, setidaknya gol tersebut berhasil membenamkan sinar Messi di laga El Clasico.
Marcelo berhasil mematikan Lionel Messi. (AFP/OSCAR DEL POZO)
|
Messi tidak lagi bisa selalu diandalkan Barcelona meski saat ini ia masih memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak di laga El Clasico. Setelah Barcelona tertinggal, Messi juga tak banyak melakukan pergerakan impresif dan meledak-ledak seperti yang sering ia tunjukkan beberapa tahun silam.
Messi pun seolah sadar bahwa ia tak lagi bisa sepenuhnya menanggung beban nama besar Barcelona. Karena itu Messi terus uring-uringan menuntut Blaugrana lebih agresif mendatangkan pemain bintang.
Barcelona harus menyadari kegelisahan Messi dan mulai mengambil tindakan yang lebih nyata menyambut bursa transfer mendatang.
Bila itu tidak dilakukan, kemungkinan Messi pergi bakal makin besar. Bukan karena Messi tidak cinta Barcelona, namun karena ia ingin tetap memiliki tim yang kompetitif di sisa kariernya.
(sry)
Olahraga - Terbaru - Google Berita
March 02, 2020 at 07:39AM
https://ift.tt/2IbaR6I
Kaki Lincah Pemain Muda Madrid Tenggelamkan Kaki Tua Messi - CNN Indonesia
Olahraga - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/2UxZr29
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kaki Lincah Pemain Muda Madrid Tenggelamkan Kaki Tua Messi - CNN Indonesia"
Post a Comment